Dadali: Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor sedang mengkaji permintaan alih aset 54 halte dari Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Trans Pakuan. Dishub masih mempertimbangkan kemampuan pengelolaan halte ke depannya.
 
"Pengajuannya sudah, tapi masih kami telaah karena kita lihat dulu seberapa keperluannya, kemampuannya karena kan pengelolaan haltenya juga berpindah nanti ke Perumda Trans Pakuan," ujar Kepala Dishub Kota Bogor Eko Prabowo dilansir dari Antara, Rabu , 16 Maret 2022.

Pengalihan aset halte dari Dishub Kota Bogor ke Perumda Trans Pakuan juga memindahkan tanggung jawab pemeliharaan. Selain persoalan pemeliharaan, Dishub Kota Bogor juga memilah halte strategis yang berpotensi dikomersialisasi.

Dirinya berharap  status halte tidak sekadar 'membebani'  Perumda Trans Pakuan dengan pemeliharaan halte. Pasalnya, perusahaan tersebut masih baru dan berorientasi pada bisnis. Keuntungan masih menjadi pertimbangan utama dalam operasi.

(UWA)