Dadali: Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Bambang Soesatyo, meminta pemerintah daerah (pemda) setempat mengevaluasi program vaksinasi covid-19. Sebab, cakupan vaksinasi masih rendah.

"Pemerintah pusat sebaiknya memberikan atensi khusus bagi daerah atau provinsi yang masih rendah capaian vaksinasinya," kata Bambang, dilansir dari Medcom.id, Kamis, 28 Oktober 2021.

Bambang meminta pemerintah daerah menjadikan informasi dari Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) sebagai bahan evaluasi.

Data KPCPEN menunjukkan baru empat provinsi di luar Jawa dan Bali memiliki capaian vaksinasi dosis kedua di atas rata-rata vaksinasi nasional. Sementara itu, capaian vaksinasi dosis pertama masih rendah, yakni baru lima provinsi yang di atas rata-rata vaksinasi nasional.

Ia juga menginstruksikan pemerintah pusat dan pemda terus berusaha meningkatkan capaian vaksinasi. Apalagi, capaian vaksinasi dosis pertama diklaim masih rendah.

Baca: Kasus Covid-19 Merangkak Naik, Jokowi Instruksikan Pemda Tetap Waspada

"Perbanyak sentra vaksinasi hingga menggencarkan program door to door," ujarnya.
 
Anggota Partai Golkar itu juga meminta komitmen pemerintah pusat dalam membantu pemda di luar Jawa dan Bali untuk mengatasi kendala-kendala dalam percepatan vaksinasi covid-19. Selain itu, dia berharap pemerintah terus menggaungkan vaksinasi covid-19 kepada masyarakat beserta efikasi dan keamanannya.
 
"Dengan edukasi itu dapat menghilangkan keraguan masyarakat terhadap vaksin covid-19," kata Bamsoet.

Selain itu, ia juga mengajak masyarakat agar mendukung program vaksinasi covid-19 serta melengkapi vaksin dosis kedua. "Vaksinasi terbukti efektif dalam menurunkan kasus baru serta mampu meminimalikan dampak buruk apabila terpapar," kata Bamsoet.