Pemprov Jabar Siapkan Lahan 1 Hektare untuk PKL di Masjid Al Jabbar

Gubernur Ridwan Kamil bersama Sekda Setiawan Wangsaatmaja saat mempimpin Rapat Evaluasi Masjid Raya Al Jabbar di Masjid Al Jabbar, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, Rabu (1/3/2023). (ANTARA/HO-Humas Pemda Jawa Barat) Gubernur Ridwan Kamil bersama Sekda Setiawan Wangsaatmaja saat mempimpin Rapat Evaluasi Masjid Raya Al Jabbar di Masjid Al Jabbar, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, Rabu (1/3/2023). (ANTARA/HO-Humas Pemda Jawa Barat)

Bandung: Pemerintah Provinsi (Jabar) Jawa Barat tengah menata tempat untuk Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di sekitar Masjid Al Jabbar, di Gedebage, Bandung. Lokasi khusus PKL berjualan sengaja disiapkan agar lingkungan masjid lebih tertib dan rapi.

Gubernur Jawa Barat, M Ridwan Kamil, mengatakan pihaknya sedang mempersiapkan lahan khusus yang ada di seberang Masjid Al Jabbar. "Sekitar satu hektare di seberang masjid itu akan jadi solusi. PKL akan ditampung di sana dengan suasana yang lebih tertib," ujar Ridwan Kamil, dikutip dari Antaranews.com, Kamis, 2 Maret 2023.

Ia memastikan PKL boleh berjualan di sekitar Masjid Al Jabbar. Namun, lapak PKL diprioritaskan untuk warga lokal.

"Kemarin terdeteksi banyak PKL bukan warga setempat. Karena ramai jadi kedisiplinan tidak terkendali," kata Ridwan Kamil.

Ia memprediksi saat Ramadan nanti, Masjid Al Jabbar akan dipenuhi warga untuk beribadah sehingga dapat menjadi lokasi favorit baru untuk ngabuburit.

"Sebelum Ramadan saja seramai itu, apalagi nanti ngabuburit pasti dikejar oleh semua orang untuk buka puasa bersama. Jadi tidak apa-apa, asal tertib, daripada sepi tidak ada kegiatan," ungkapnya.

Namun, Masjid Al Jabbar saat ini terpaksa harus ditutup sementara selama dua minggu.

"Karena ada beberapa hal yang perlu disempurnakan. Ada penyempurnaan teknis, sedang disempurnakan oleh kontraktor," ujarnya.



(SUR)

Berita Terkait