PT PLN Persero memulihkan listrik di Cianjur, Jawa Barat yang sempat putus akibat gempa. Masyarakat Cianjur kembali dapat menggunakan listrik.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, mengatakan pihaknya telah memulihkan 1.844 gardu dan 21 penyulang listrik yang sebelumnya mengalami gangguan.
"Kurang dari 34 jam, pasokan listrik ke 326.028 pelanggan kembali normal," ungkap Darmawan, dikutip dari Antara, Rabu, 23 November 2022.
Darmawan mengatakan ratusan pekerja diterjunkan untuk melakukan pemulihan listrik. Selain itu, PLN juga bekerja sama dengan masyarakat, aparat, dan relawan setempat.
"Fasilitas umum seperti rumah sakit, jalan raya, balai desa sampai posko-posko relawan berhasil dipulihkan dan menyala kembali," ungkap Darmawan.
Dia mengapresiasi para pihak yang telah turut serta dalam proses pemulihan listrik tersebut. Kontribusi masyarakat, aparat, dan relawan membantu proses pemulihan sehingga bisa dilakukan dengan cepat.
"Secara pribadi dan mewakili PLN, saya ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak, terutama Pemerintah Daerah, Aparat Keamanan, Warga sekitar dan juga personel PLN yang telah berjasa besar mengalirkan kembali listrik kepada masyarakat terdampak," ucap Darmawan.
Direktur Distribusi PLN Adi Priyanto menuturkan dalam proses pemulihan listrik itu pihaknya sempat menemui sejumlah kendala. Gardu listrik di beberapa daerah roboh dan aksesnya tertutup longsor akibat gempa.
" Dengan mengerahkan alat berat, akhirnya aksesnya bisa segera dilalui dan tim gabungan segera memperbaiki jaringan listriknya," ujar Adi.
Masyarakat yang memerlukan informasi mengenai kelistrikan diimbau untuk mengakses aplikasi PLN Mobile. Masyarakat juga dapat menyampaikan bantuan/ kritik terkait sistem kelistrikan.
Baca Juga: Jalur Puncak di Wilayah Cianjur Terputus Akibat Longsor Usai Gempa
(SUR)