Dadali: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau biasa disapa Emil berharap puskesmas di Jawa Barat bisa menawarkan fasilitas kesehatan yang baik dan bersih. Sehingga pasien covid-19 dengan gejala ringan bisa dirawat di puskesmas, bukannya di rumah sakit.

Salah satu puskesmas di Kabupaten Tasikmalaya, menurut Emil, sudah memiliki standar yang baik dan bisa dijadikan sebagai percontohan. Puskesmas yang dimaksud adalah Puskesmas Tinewati. 

“Kalau semua puskesmas bisa seperti Puskesmas Tinewati yang merawat pasien covid-19 gejala ringan, maka beban rumah sakit akan turun,” kata Emil dalam konferensi pers yang disiarkan secara langsung melalui akun YouTube Humas Jabar pada Rabu, 20 Januari 2021.

Emil menjelaskan bahwa masyarakat Jabar pola pikirnya masih berkeinginan untuk ke rumah sakit apabila mengalami gejala covid-19. Sehingga rumah sakit cepat penuh. Padahal, rumah sakit lebih diperuntukkan bagi pasien yang memiliki gejala sedang hingga berat. 

“(Pasien covid-19) gejala sedang hingga berat akhirnya banyak tidak mendapatkan tempat,” ucapnya.

Mantan Wali Kota Bandung itu menekankan agar kejadian pasien covid-19 di Depok yang meninggal di dalam taksi tidak terulang, khususnya di Kabupaten Tasikmalaya. Ia juga berharap Pemkab Tasikmalaya bisa menggunakan konsep memindahkan pasien covid-19 gejala ringan ke tempat-tempat nonrumah sakit.

“Saya doakan dan ikhtiarkan agar fasilitas puskesmas seperti paripurnanya Puskesmas Tinewati bisa dijadikan standar di Kabupaten Tasikmalaya,” ujarnya.