Dadali: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bandung mengimbau agar warga mewaspadai potensi banjir dan banjir bandang di Jawa Barat pada 1 hingga 2 November 2021.
Dari hasil analisis, terlihat peningkatan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia, termasuk di Jawa Barat dan Bandung Raya.
"Hasil analisis kondisi dinamika atmosfer terkini menunjukkan adanya potensi belokan dan perlambatan angin yang dapat meningkatkan pola konektivitas," kata Kepala BMKG Bandung, Teguh Rahayu, di Bandung, dilansir Medcom.id, Selasa, 2 November 2021.
Tak hanya Jabar, bencana hidrometeorologi juga mengancam 15 kecamatan di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Berdasarkan prakiraan yang dikeluarkan BMKG, ada 15 kecamatan yang perlu waspada karena curah hujan tinggi.
Baca juga: Sejumlah Perumahan di Bekasi Terendam Banjir, BPBD Lakukan Evakuasi
Pengamat cuaca BMKG Tunggul Wulung Cilacap, Rendi Krisnawan, mengatakan bahwa ada potensi hujan lebar mulai 1-2 November.
"Dari prakiraan yang dikeluarkan BMKG, ada 15 kecamatan yang harus waspada karena ada potensi hujan lebat," kata Rendi.
Rendi menjelaskan 15 kecamatan yang harus waspada adalah Dayeuhluhur, Wanareja, Majenang, Kampung Laut, Cilacap Selatan, Cilacap Tengah, dan Cilacap Utara.
"Selain itu, kecamatan lainnya adalah Adipala, Kroya, Binangun, Maos, Kesugihan, Jeruklegi, Kawunganten, dan Bantarsari," ujar Rendi.
(NAI)