Dadali:  Seorang anggota polisi Polda Jawa Barat berpangkat Bripda mengalami luka-luka. Diduga anggota polisi yang baru dilantik berinisial DH itu dikeroyok dan dianiaya seniornya.
 
Bripda DH mengalami insiden tersebut pada Rabu, 28 Juli 2021.
 
"Mengalami penganiayaan dan pengeroyokan dengan cara dipukul dengan tangan kosong ke bagian perut mengakibatkan korban dirawat di Rumah Sakit Sartika Asih Bandung," jelas Kuasa hukum Bripda DH, Hotma Agus Sihombing, di Bandung, Senin 9 Agustus 2021.

Selain itu lanjut Hotma, Bripda DH juga telah menjalani dua kali operasi hingga mengalami trauma akibat peristiwa tersebut.

Dilansir Medcom.id,  Hotma mengatakan sejauh ini belum diketahui motif penganiayaan tersebut. Dia meminta Polda Jabar mengusut insiden tersebut.

Baca juga: Viral, Video Perawat Puskesmas di Garut Alami Kekerasan dari Kerabat Pasien
 
"Kami meminta Propam dan Reskrimum Polda Jabar mengusut dan memproses secara tuntas terduga para pelaku penganiayaan dan atau pengeroyokan terhadap korban," kata dia.
 
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Erdi A Chaniago mengatakan kasus tersebut telah ditangani. Saat ini Propam Polda Jabar sudah melakukan penyelidikan.
 
"Propam sudah bergerak dan bekerja, jadi sekarang sedang berupaya mengusut tuntas kejadian kemarin itu. Sekarang sedang dilakukan pemeriksaan-pemeriksaan terkait kejadian ini," jelas Erdi.