Bupati Garut, Rudy Gunawan, menyampaikan investasi ini akan mendorong perkembangan sepak bola di Garut. Selain tribun, gedung basket indoor dan outdoor juga akan dibangun pada pembangunan tahap tiga ini. Pihaknya sudah menyiapkan fasilitas berstandar internasional, rumput berkualitas, dan sertifikasi akuatik.

Ia menyebut Kabupaten Gabut memiliki fasilitas akuatik yang mendapatkan sertifikasi dari Federation Internationale de Natation (FINA). Tiga lainnya ada di Jakarta, Rawamangun, dan Papua.

“Dan juga kita punya gedung akuatik yang sudah sertifikasi FINA, hanya 4 di Indonesia,” kata Rudy, dikutip dari laman resmi Pemkab Garut, Minggu, 6 Agustus 2023.

Rudy menyebut, stadion ini akan menjadi simbol kebanggaan bagi Garut. Nama RAA Adiwijaya sendiri dipilih sebagai bentuk penghormatan kepada Bupati Garut pertama yang memerintah pada tahun 1813.

“Kami legendakan sebagai penghormatan dari saya selaku Bupati Garut yang ke-26, memberikan nama stadion yang termegah di Garut, dan tentu ini adalah berkelas internasional di RAA Adiwijaya,” lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kabupaten Garut, Ade Hendarsyah, menyebut pembangunan ini merupakan upaya pengembangan sumber daya manusia yang handal dan kompetitif di bidang olahraga.

“Pemerintah Daerah Kabupaten Garut telah memberikan perhatian penuh pada peningkatan mutu dan daya saing bidang olahraga terutama sarana pra sarana olahraga dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing tinggi,” tutur Ade.