Dadali: Tidak bisa dimungkiri kebutuhan Indonesia terhadap vaksin covid-19 sangatlah tinggi. Apalagi, mengingat populasi penduduk di Tanah Air mencapai sekitar 270 juta jiwa.
Atas dasar tersebut, Indonesia juga harus bisa memproduksi vaksin secara mandiri. Kabar terbaru menyebutkan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menargetkan vaksin Merah Putih bisa mulai diproduksi pada 2022. Diharapkan, dengan hadirnya vaksin tersebut, maka kebutuhan vaksin dalam negeri dapat tercukupi.
“Diharapkan produksi vaksin Merah Putih dapat dilakukan pada awal tahun 2022,” kata juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam keterangan tertulis, Sabtu, 3 April 2021, seperti dilansir dari Medcom.id.
Wiku optimistis vaksin buatan dalam negeri itu bisa menjadi momentum kemandirian Indonesia memerangi pandemi covid-19. Sehingga Indonesia tidak usah bergantung pada negara lain.
Produksi vaksin Merah Putih menjadi sangat penting setelah Indonesia belajar dari program vaksinasi di India. Disebutkan, India melakukan embargo vaksin AstraZeneca akibat lonjakan kasus covid-19.
“Pada prinsipnya, embargo vaksin AstraZeneca semakin menegaskan pentingnya kemandirian bangsa dalam memproduksi vaksin,” jelasnya.
Wiku meminta masyarakat untuk tidak khawatir soal ketersediaan vaksin covid-19 di Tanah Air. Ia memastikan stok vaksin masih aman dan mencukupi. (Theofilus Ifan Sucipto)
(SYI)