Dadali: Seorang laki-laki berusia 60 tahun yang merupakan pasien covid-19, melarikan diri dari Pusat Isolasi Covid-19 Kota Bogor, Jawa Barat. Pria lanjut usia tersebut tepatnya kabur dari Gedung Pusdiklat BPKP Ciawi. Sampai saat ini, lansia yang kabur itu belum ditemukan.
"Oh iya, saya sudah mendapat laporan kronologisnya. Nanti akan kita tegur petugasnya, kenapa bisa terjadi seperti itu," kata Wali Kota Bogor Bima Arya di Gedung DPRD Kota Bogor, Jumat, ketika dikonfirmasi soal itu, seperti dilansir dari Antara.
Ia menyatakan akan memperketat pengawasan keamanan di Pusat Isolasi Covid-19 tersebut untuk menghindari kejadian serupa lagi. "Kejadiannya meninggalkan tempat tanpa izin. Kenapa hal ini sampai terjadi, akan ada evaluasinya," lanjut dia.
Ketika ditanya apakah pasien tersebut sudah ditemukan atau sedang dalam pencarian, Bima Arya mengatakan belum ada laporan berikutnya. Namun, Bima mengkhawatirkan jika orang tersebut tidak segera ditemukan bisa menularkan covid-19 pada orang lain yang ditemuinya.
Baca juga: Aksi Doa Bersama untuk Rizieq Dikawal Ratusan Polisi di Bogor
Sebelumnya, beredar informasi seorang pasien positif covid-19, laki-laki berusia 60 tahun melarikan diri dari tempat perawatan di Pusat Isolasi COVID-19 Kota Bogor di Gedung Pusdiklat BPKP Ciawi.
Camat Bogor Barat Irman Khaerudin mengatakan bahwa, berdasarkan laporan yang diterimanya, sudah dilakukan pencarian ke sejumlah tempat yang mungkin didatangi pasien itu. Namun, hasilnya nihil.
Ia menjelaskan petugas sudah mendatangi kediamannya dan bertemu dengan keluarganya, tetapi pihak keluarga juga menyatakan tidak mengetahuinya.
(SYI)